Simak Tips Mencegah Mesin Mobil Overheat Usai Libur Lebaran

Peningkatan pada volume jumlah kendaraan usai libur lebaran seringkali menyebabkan kemacetan parah. Kemacetan yang terjadi dapat mengganggu perjalanan Anda. Selain itu, kemacetan juga menyebabkan mobil overheat atau suhu panas mesin melebihi batas normal.

Mesin yang mengalami overheat dapat mengganggu perjalanan Anda menuju ke kantor. Pasalnya, mobil akan kehilangan tenaga bahkan mengalami mogok dan mesin akan sulit dinyalakan.

Sebelum melakukan perjalanan ke kantor, ada baiknya Anda melakukan pengecekan pada kondisi mobil. Salah satu yang tidak kalah penting adalah mengecek kondisi radiator mobil. Pengecekan tidak hanya dilakukan saat berangkat, namun juga berulang kali ketika beristirahat di tengah perjalanan.

Tujuannya adalah untuk mengetahui tanda-tanda yang dapat mengganggu perjalanan. Anda dapat melakukan beberapa langkah untuk mencegah mobil mengalami overheat dengan mengikuti tiga tips berikut. 

3 Tips Mencegah Mobil Overheat

Tiga tips dibawah ini adalah cara terhindar dari terjadinya mesin overheat sehingga perjalanan ke kantor Anda lancar dan aman. Simak dan terapkan tips di bawah ini!

        1. Periksa Air Radiator

Mesin yang terus menyala dapat menyebabkan air radiator panas dan berisiko menguap. Risiko mobil overheat akan meningkat jika AC juga nyala terus menerus. 

Tenang saja, Anda dapat mengatasinya dengan melakukan beberapa hal berikut ini:

• Mengontrol air radiator

Pastikan air radiator berada pada garis maksimal atau normal. Terdapat tanda berupa garis yang menunjukkan batas normal air radiator.

Jika air radiator berkurang, Anda dapat menambahkannya dengan cairan khusus radiator. Pastikan juga cairan ini Anda bawa saat perjalanan ke kantor sebagai cadangan jika di jalan air radiator mobil Anda sudah berkurang.

• Mengecek tutup radiator

Bagian satu ini jarang sekali diperhatikan bagi para pengendara. Apalagi jika Anda hendak pergi, pastikan tutup air radiator tidak berkarat atau terdapat kerak yang menumpuk.

Jika dibiarkan saja, air pada radiator akan tersumbat oleh kotoran tersebut. Selain itu, radiator juga tidak akan tertutup rapat. Sehingga air radiator akan keluar saat mobil bergerak.

Demi keselamatan Anda, pastikan terlebih dahulu mesin mobil sudah dalam kondisi dingin saat membuka kap mobil dan tutup radiator. Hindari mengecek radiator pada saat mobil dalam kondisi panas. Hal ini dikarenakan air radiator akan menyembur dan berbahaya untuk keselamatan diri Anda.

        2. Periksa Fungsi Kipas Pendingin Radiator

Fungsi dari kipas pendingin adalah untuk mendinginkan radiator agar mesin bekerja secara maksimal. Kipas pendingin yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan panas pada radiator sehingga mobil overheat tidak dapat dihindari.

Maka dari itu, Anda perlu memastikan putaran pada kipas pendingin bekerja secara baik. Jika Anda merasa kipas pendingin tidak berfungsi, hentikan sejenak perjalanan Anda lalu hubungi teknisi atau bengkel resmi terdekat.

        3. Matikan Mesin Sejenak

Lalu lintas yang padat hingga kemacetan menjadi hal yang harus dihadapi saat Anda melakukan perjalanan, terutama perjalanan ke kantor.

Saat Anda sedang terjebak dalam kemacetan, perkirakan waktu dengan melihat maps ke tujuan akhir. Jika kemacetan yang terjadi diperkirakan cukup lama, sebaiknya Anda mencari tempat berhenti seperti di pinggir jalan yang teduh atau rest area terdekat untuk mematikan mesin sejenak.

Namun perlu diingat, mematikan mesin di tempat teduh saja tidak cukup jika Anda ingin mendinginkan mesin. Untuk itu, Anda perlu membuka kap depan mobil agar udara panas pada mesin dapat berganti dengan udara segar dari luar.

Lakukan tips di atas jika Anda berada dalam kemacetan yang menyebabkan kebanyakan mobil overheat. Ketika Anda berhasil mencegah overheat, maka perjalanan  Anda menggunakan mobil akan lancar.  Jika mobil suzuki anda bermasalah dengan oveheat, langsung jadwalkan kunjungan anda melalui website Resmi Suzuki di https://www.suzukiarmada.co.id/  & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.