Tips Mengemudi! Hal yang Harus Dihindari Saat Menepikan Mobil

Menepikan mobil bukan cuma soal menarik ke sisi jalan dan berhenti begitu saja. Tips mengemudi yang aman juga mencakup cara menepikan kendaraan dengan benar agar tidak membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Banyak orang mengira hal ini sepele, padahal bisa berujung kecelakaan jika dilakukan tanpa hati-hati. Makanya, penting banget untuk tahu hal-hal yang perlu dihindari saat berhenti di pinggir jalan.
8 Tips Mengemudi saat Menepikan Mobil
Menepikan mobil itu gampang, tapi bisa jadi masalah besar kalau dilakukan dengan cara yang salah. Biar tetap aman dan nyaman, yuk perhatikan beberapa hal penting yang sering dilupakan pengemudi!
-
Hindari Membelokkan Setir Sampai Mentok
Memutar kemudi hingga mentok bisa memberikan tekanan berlebih pada sistem kemudi mobil. Jika dilakukan terus-menerus, hal ini bisa mempercepat kerusakan terutama pada mobil dengan power steering hidrolik.
Komponennya jadi mudah aus dan bisa mengganggu kenyamanan berkendara. Saat menepi, cukup belokkan setir secukupnya tanpa perlu dipaksakan.
-
Tidak Perlu Menyalakan Lampu Hazard Saat Hujan
Saat hujan deras, banyak pengemudi menyalakan lampu hazard dengan harapan agar lebih terlihat. Padahal, ini justru membingungkan pengendara lain karena tidak memberi informasi arah yang jelas.
Penggunaan hazard seharusnya hanya untuk kondisi darurat atau saat mobil benar-benar berhenti. Cukup nyalakan lampu utama atau lampu kabut jika visibilitas buruk.
-
Hindari Menggunakan Mobil Baru untuk Menderek
Mobil baru belum dirancang untuk beban berat seperti menarik kendaraan lain. Meskipun tampak kuat, sistem transmisi dan mesinnya bisa cepat rusak jika dipaksa.
Selain merugikan dari segi perawatan, hal ini juga bisa membatalkan garansi pabrik. Tips mengemudi yang baik, sebaiknya gunakan kendaraan yang memang diperuntukkan untuk menderek.
-
Kurangi Kecepatan Saat Akan Menepi
Melaju terlalu cepat saat ingin menepikan kendaraan bisa sangat berbahaya. Pengemudi lain mungkin tidak sempat bereaksi jika Anda tiba-tiba berhenti.
Selain itu, menepi dalam kecepatan tinggi bisa menyebabkan kendaraan sulit dikendalikan. Maka dari itu, kurangi kecepatan secara perlahan sebelum menepi ke sisi jalan.
-
Jangan Mengemudi Sambil Menggunakan Handphone
Mengoperasikan ponsel saat menyetir bisa membuat konsentrasi terpecah. Sekilas saja mata lepas dari jalan, risikonya bisa sangat fatal.
Anda bisa melewatkan tanda peringatan, rambu, atau kendaraan lain. Lebih baik berhenti di tempat aman terlebih dahulu jika memang harus menggunakan ponsel.
-
Berkendara Saat Mabuk Itu Sangat Berbahaya
Mengemudi dalam pengaruh alkohol atau obat-obatan bisa menurunkan kesadaran dan refleks tubuh. Kendali terhadap kendaraan pun berkurang drastis.
Ini bukan hanya membahayakan diri sendiri, tapi juga orang lain di sekitar. Selain melanggar hukum, konsekuensinya bisa sangat berat.
-
Jangan Buang Sampah dari Dalam Mobil
Membuang sampah sembarangan, apalagi ke jalan raya, bisa menimbulkan bahaya bagi pengguna jalan lain. Sampah kecil seperti plastik atau botol bisa menyebabkan kendaraan tergelincir atau tersangkut.
Selain itu, hal ini juga mencemari lingkungan dan mencoreng etika berkendara. Simpan sampah di dalam mobil sampai menemukan tempat pembuangan.
-
Selalu Beri Tanda Saat Ingin Berpindah Jalur
Banyak pengemudi yang lupa menyalakan lampu sein saat hendak menepi. Padahal, ini penting untuk memberitahu pengendara lain tentang arah yang dituju.
Tanpa tanda, Anda bisa membuat pengguna jalan di belakang kebingungan atau panik. Gunakan sein sebagai bentuk komunikasi dan bentuk kepedulian saat berkendara.
Menepikan mobil bukan sekadar berhenti di pinggir jalan, tapi juga soal keselamatan dan etika berkendara. Dengan memahami dan menerapkan tips mengemudi yang tepat, Anda tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga pengguna jalan lainnya.
Untuk info menarik seputar dunia otomotif dan kendaraan andalan, yuk kunjungi suzukiarmada.co.id. Temukan berbagai tips menarik seputar otomotif hanya di Suzuki!