Mengenal Engine Flush Mobil? Fungsi dan Manfaatnya

Kotoran yang berhasil dihilangkan usai melakukan pembersihan mesin dengan cairan khusus ini bisa membuat umur mesin menjadi lebih lama dan awet.

• Meningkatkan Performa Komponen Mobil

Fungsi lainnya dari membersihkan mesin dengan cairan engine flush, yaitu dapat membuat performa komponen mobil termasuk pembakaran mesin menjadi lebih meningkat.

Cara Melakukan Flushing Mesin

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, melakukan proses flushing ini tidak boleh sembarangan. Berikut ini akan dijelaskan terkait cara-cara melakukan flushing mesin:

• Menyiapkan Pelumas Khusus

Langkah pertama yang bisa dilakukan saat hendak membersihkan mesin mobil, yaitu dengan menyiapkan pelumas khususnya. Pastikan Anda menggunakan produk yang tepat untuk meminimalisir terjadinya masalah lain.

• Memasukkan Pelumas ke dalam Mesin

Setelah disiapkan, cara menggunakan engine flush, yaitu Anda cukup memasukkan pelumas tersebut melalui jalur pengisian oli ke dalam mesin.

• Menghidupkan Mesin

Begitu produk pelumas telah dituang, langkah berikutnya, yaitu Anda bisa langsung menghidupkan mesin. Durasi yang pas dalam melakukan proses pembersihan mesin ini kurang lebih selama 5-10 menit.

• Membuang Pelumas

Setelah mesin dimatikan, Anda bisa mengeluarkan produk pelumas beserta oli mobil melalui jalur pembuangan. Jangan lupa untuk menutup kembali jalur tersebut setelah semua oli dan pelumas keluar.

• Mengganti Oli

Proses pembersihan mesin dengan engine flush mobil sudah selesai dilakukan. Berikutnya, Anda bisa melanjutkan dengan proses penggantian oli.

Dampak Flushing Mesin Sembarangan

Proses membersihkan mesin dengan pelumas khusus ini perlu dilakukan dengan tepat. Apabila Anda menggunakan produk yang salah, maka ada kemungkinan memicu dampak. Adapun, beberapa dampak yang dimaksud, yaitu:

• Terjadi Kebocoran di Ruang Pembakaran

Dampak pertama yang bisa ditimbulkan yaitu adanya kemungkinan terjadi kebocoran di ruang pembakaran. Apabila ini terjadi, maka bisa saja mesin menjadi mengeluarkan uap.

• Merusak Seal Mobil

Dampak berikutnya, yaitu bisa terjadi ketika produk pelumas yang digunakan dituang berlebihan. Ketika ini terjadi, maka dapat berdampak membuat seal mobil menjadi rusak.