Ketahui Camshaft pada Mesin Mobil & Fungsinya

icon 1 November 2021
icon Admin

Banyaknya komponen yang dipasangkan pada sebuah kendaraan seperti mobil tentu akan sulit diingat orang orang awam. Padahal, beberapa komponen tersebut memiliki fungsi yang teramat penting dan mempengaruhi performa mobil secara keseluruhan.

Salah satu komponen yang orang awam lupa adalah camshaft, sebuah komponen yang biasa ditemui di bagian kepala silinder. Umumnya, camshaft terbuat dari baja tuang khusus dan jumlahnya berbeda-beda. Umumnya untuk mesin DOHC yang biasa digunakan pada mobil-mobil modern sekarang ini, jumlahnya ada dua.

Secara umum alasan penamaan camshaft ini berasal dari bentuknya yang menyerupai poros dengan bagian-bagiannya. Bentuknya yang sangat kompleks inilah yang dijadikan alasan pembuatannya memakai baja tuang supaya kuat dan tangguh. Baik akibat benturan maupun dari panas.

Lantas sebenarnya fungsi dari camshaft pada mesin mobil? 

  • Pengatur Klep

Fungsi pertama adalah pengatur klep atau katup (valve) supaya sesuai dengan firing order sistem pengapian yang ada. Yang bertugas pada fungsi ini adalah bagian camshaft dinamai cam lobe. Bagian dari camshaft ini memiliki desain lebih lonjong dibandingkan bagian lainnya.

  • Pemutar Poros Distributor

Fungsi lainnya adalah untuk memutar poros distributor. Sebenarnya sudah tidak semua mobil memiliki distributor, hal ini tergantung tipe mesin yang digunakan. Biasanya distributor terletak pada sistem pengapian. Sistem kerjanya pun tidak hanya distributor dengan camshaft. Tetap membutuhkan bantuan komponen lainnya. Ada drive gear untuk memutar poros distributor. Namun ada juga yang menggunakan model slot. Slot ini menyambungkan poros distributor dengan camshaft. Namun mau apapun penyambungnya, intinya adalah camshaft yang berputar bisa tetap memberikan sinyal kepada poros distributor untuk melakukan hal yang sama.

  • Menggerakan Fuel Pump

Fuel pump tipe elektrik menjadi salah satu komponen mobil yang digerakkan oleh camshaft. Sebelum ada fuel pump elektrik, proses pemompaan bahan bakar ke karburator mesin menggunakan tipe mekanikal dengan poros terhubung dengan camshaft.

Jadi saat camshaft mulai berputar, poros fuel pump akan bergerak karena terdapat nok khusus sebagai penghubung. Akhirnya fuel pump bisa bekerja dengan maksimal dalam memompa bahan bakar ke dalam karburator. Jadi sudah terlihat jelas bahwa posisi camshaft sangat penting dalam sistem kerja mobil.

  • Sebagai Tempat Sensor Yang Mendeteksi Putaran

Fungsi terakhir dari camshaft adalah tempat penyensoran untuk mendeteksi setiap putarannya sendiri. Melalui fungsinya yang ini camshaft bisa dengan mudah memastikan setiap sudut putaran yang akan dilakukan tanpa menimbulkan kecacatan dan kerusakan bagian lainnya. Hal ini berkaitan erat dengan cara kerjanya.

Pada saat posisi menekan, maka posisi lobe camshaft mendorong valve lifter apabila menggunakan mekanisme katup overhead valve (OHV), atau rocker arm bila menggunakan mekanisme katup overhead camshaft (OHC). Penekanan ini menyebabkan rocker arm mengungkit dan menekan batang klep. Akibat tekanan yang semakin kuat maka tekanan ini mampu menekan pegas sehingga klep dapat membuka. Penekanan ini mencakup klep masuk dan buang.

Pada saat posisi cam lobe tidak menekan valve lifter atau rocker arm, maka tidak ada tekanan yang mendorong klep untuk menekan pegas. Akibatnya kekuatan pegas menarik klep ke posisi semula yaitu menutup. Hal ini yang menyebabkan klep tidak bekerja atau terbebas.

Dengan empat penjelasan terkait fungsi dari camshaft yang sudah diberikan, sekarang Anda sudah tahu pentingnya komponen ini. Jangan sampai kerusakan menghampiri camshaft karena dampaknya akan membuat kinerja mesin berkurang. 

Untuk itu,  anda jangan lupa untuk melakukan perawatan berkala di bengkel resmi terpercaya. Tentu saja pilihan paling tepat adalah  bengkel resmi dari Suzuki.  Anda bisa mengunjungi website nya di  

https://www.suzukiarmada.co.id/

 lalu pilih halaman service untuk melakukan perawatan berkala dengan hasil yang maksimal.