Berita

    Penyebab Kopling Mobil Bisa Cepat Habis

    Beberapa penyebab kopling mobil bisa cepat habis kebanyakan berasal dari kebiasaan pengemudi. Banyak orang tidak sadar jika kebiasaan menyetirnya dapat mempercepat keausan pada komponen tersebut.

    Kopling berperan penting dalam membantu kinerja transmisi dan menjaga perputaran mesin mobil. Jika komponen tersebut mengalami kerusakan maka kinerja mesin tidak akan optimal dan risiko terburuknya dapat menyebabkan kecelakaan. 

    5 Penyebab Kopling Mobil Bisa Cepat Habis

    Kopling mobil dapat mengalami kerusakan karena berbagai hal selain karena usia dan kurangnya perawatan. Kerusakan pada komponen tersebut juga bisa terjadi karena beberapa kebiasaan berikut ini:

    • Menginjak Pedal Kopling Berlebihan

    Jika sering melakukan hal ini sebaiknya segera hilangkan kebiasaan tersebut mulai dari sekarang. Menginjak pedal kopling terlalu berlebihan akan mempersingkat masa pakainya.

    Kebiasaan menginjak pedal (kopling) setelah proses kopling berlangsung ternyata juga dapat mempercepat keausan pada kampas kopling.

    Kebiasaan tersebut sering dilakukan pengemudi saat melewati jalanan macet dan jalan menanjak. Jika ingin kampas kopling tahan lama, sebaiknya Anda menginjak pedal kopling saat diperlukan saja. 

    • Menginjak dan Melepas Pedal Kopling secara Kasar

    Pengemudi yang sering ugal-ugalan di jalan biasanya memiliki kebiasaan buruk saat mengendarai mobil. Salah satunya, menginjak dan melepas pedal kopling dengan kasar.

    Menginjak atau melepas pedal kopling secara mendadak akan meningkatkan gesekan pada kampas kopling dan flywheel. Jika hal tersebut terjadi secara terus-menerus akan mempercepat keausan pada kampas kopling. 

    Jika tidak ingin mengalami masalah pada sistem kopling maka belajarlah mengemudi dengan baik. Injak dan lepaskan pedal kopling secara perlahan-lahan untuk meminimalisir gesekan. 

    • Tidak Menyesuaikan Posisi Gigi Transmisi dengan Kecepatan Mobil

    Penyebab kopling mobil bisa cepat habis kali ini juga sering tidak disadari pengendara. Sebelum mengemudikan mobil sebaiknya pelajari dulu dasar-dasar pengoperasian transmisi dengan baik. Posisi gigi transmisi yang tidak sesuai dengan laju mobil dapat meningkatkan beban kerja kopling, sehingga membuatnya cepat aus dan rusak. 

    kesulitan dan sulit menyesuaikan posisi gigi mobil saat melaju

    Contohnya, menggunakan gigi rendah ketika berada pada kecepatan tinggi, begitu pula sebaliknya. Kebiasaan tersebut umumnya dilakukan oleh pengemudi pemula  yang belum memahami cara pengoperasian transmisi. 

    Itu sebabnya, sebelum mengendarai mobil pastikan sudah membekali diri dengan keterampilan pengemudi yang mumpuni. 

    • Menginjak Pedal Kopling ketika Mobil Melaju

    Hal penting yang harus diingat saat mengendarai mobil, yaitu jangan menginjak pedal kopling saat tidak membutuhkannya. Menginjak pedal kopling saat mobil melaju merupakan kebiasaan buruk yang harus dihilangkan.

    Jika kebiasaan tersebut terus-menerus dilakukan maka akan membuat kampas kopling cepat habis. Hal tersebut terjadi karena adanya gesekan tinggi sehingga mempercepat keausan. 

    Untuk menghindari kebiasaan tersebut sebaiknya jauhkan posisi kaki dari pedal kopling saat mobil melaju. Kecuali ketika hendak mengganti posisi gigi transmisi atau ketika dalam situasi mendesak. 

    • Clutch Cover Terkena Oli

    Penutup atau rumah kopling (clutch cover) yang terkena oli juga menjadi salah satu penyebab kopling cepat habis. Hal tersebut dapat membuat kampas menjadi licin sehingga tidak optimal dalam mencengkeram. 

    Selain mengurangi kinerja kopling, masalah tersebut juga dapat mempercepat keausan. Untuk menghindari masalah tersebut, sebaiknya lakukan pemeriksaan secara rutin untuk mendeteksi kebocoran oli di sekitar clutch cover.

    Dari beberapa kebiasaan buruk tersebut, hal apa yang sering Anda lakukan? Hindari kebiasaan-kebiasaan tadi untuk menjaga kinerja kopling tetap optimal. 

    Kurangnya perawatan dan pengecekan secara berkala juga termasuk penyebab kopling mobil bisa cepat habis. Untuk mencegahnya bawa mobil Anda ke bengkel resmi Suzuki untuk dilakukan pemeliharaan.