Kebiasaan Membiarkan Injektor Kotor, Ini Dampaknya ke Konsumsi BBM

icon 18 August 2025
icon Admin

Mengemudi dengan gaya agresif, seperti akselerasi mendadak, yang membuat sistem injeksi bekerja lebih keras.

  • Mengabaikan lampu indikator mesin (check engine) yang sebenarnya bisa jadi menandakan gangguan pada sistem injektor.

  • Kapan Harus Membersihkan Injektor?

    Idealnya, pembersihan injektor dilakukan setiap 10.000 hingga 20.000 km, tergantung pada kondisi pemakaian dan jenis bahan bakar yang digunakan. Namun, jika Anda sering berkendara di daerah perkotaan dengan lalu lintas padat, interval tersebut bisa menjadi lebih pendek.

    Pembersihan injektor tidak selalu memerlukan pembongkaran. Beberapa bengkel menawarkan metode pembersihan menggunakan cairan khusus yang dimasukkan ke dalam sistem bahan bakar (engine flush), namun jika kondisi injektor sudah terlalu kotor, maka metode pembongkaran menjadi satu-satunya solusi efektif.

    Membiarkan injektor mobil dalam kondisi kotor bukanlah hal sepele. Selain membuat konsumsi bahan bakar membengkak, hal ini juga berdampak buruk pada performa mesin dan emisi kendaraan.